Disdik Kepri Adakan Pelatihan PKBM

Disdik Kepri Adakan Pelatihan PKBM

Foto : Kepala Seksi Pendidikan Masyarakat, Sumantri Ardi, ST. MH. menyampaikan kata sambutan pada kegiatan Warga Belajar PKBM

Oleh : Doni Martin Sianipar

Dabo, Kepri (Korankomunitas.com) – Untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di wilayahnya, Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Riau melalui Seksi Pendidikan Masyarakat (Dikmas), mengadakan kegiatan pelatihan Kecakapan Hidup (Life Skill) Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) di Hotel Gapura, Dabo Singkep, Kabupaten Lingga, Rabu (25/5/2016) lalu.

Acara yang berlangsung selama Sepuluh (10) hari tersebut dibuka langsung oleh Kepala Seksi Pendidikan Masyarakat, Sumantri Ardi, ST. MH, yang mewakili Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kepri.

Dalam sambutanya, Kasi Pendidikan Masyarakat menjelaskan, pelatihan Life Skill warga belajar PKBM bertujuan meningkatkan mutu ketrampilan masyarakat yang merupakan warga belajar (PKBM) se-Provinsi Kepri.

“Memberikan rangsangan terhadap peningkatan mutu penyelenggaraan pendidikan non formal guna memperkuat Sumber Daya Manusia (SDM) yang ada di daerah. Mengembangkan sarana ketrampilan masyarakat di bidang pendidikan. Menciptakan program-program pelatihan keterampilan yang bermutu melalui pencapaian standar pelayanan,” Kata Sumantri.

Lanjutnya, pelatihan ini dilaksanakan selama sepuluh hari terhitung dari tanggal 25 Mei hingga 03 Juni 2016. Dan mengundang narasumber/instruktursebanyak tiga(3) orang dari Yayasan PALIA yang merupakan lembaga pelatihan warga.

“Peserta yang mengikuti kegiatan ini berjumlah 25 orang, berasal dari wilayah Dobo Singkep semuanya warga belajar (PKBM). Konsep pelatihan yang akan diajari oleh instruktur berupa pelatihan pertukangan kayu yang berorientasi pada produk-produk perkayuan Kusen Pintu, kusen jendela, meja, kursi dll,” ungkap Sumantri.

Salah satu karya berupa kusen jendela yang dibuat peserta PKBM
Foto : Salah satu karya berupa kusen jendela yang dibuat peserta PKBM.

Hari pertama dan kedua merupakan pelatihan teori tentang ilmu pertukangan, berbagai jenis kayu dll. Pada Hari ketiga dan seterusnya merupakan pelatihan praktek di workshop di mana para peserta langsung praktek kerja lapangan tentang teknik dan cara membuat berbagai produk kayu dan mendapat arahan langsung dari para instruktur.

Dengan adanya pelatihan pertukangan kayu di Kota Dabo Singkep ini diharapkan agar dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) masyarakat kota Dabo Singkep dan sekitarnya terutama dalam bidang perkayuan ini.

Kedepannya, dengan adanya pelatihan ini kita harapkan agar warga belajar PKBM bisa mandiri dan berwirausaha sesuai dengan bidang pelatihan ini dan juga akan dilanjutkan dengan pelatihan lainnya yang sesuai dengan kebutuhan pasar kerja dan juga pasar produk-produk unggulan lokal yang ada di Kabupaten/ Kota di Provinsi kepri. (*)

Share This Post

Post Comment